Menyikapi sebuah pilihan

yups. baru aja beres ujian reliabilitas yang alhamdulillah cukup lancarrrrr. dan saat ini sedang menunggu waktu rapat bersama panitia inti SPL dan kaderisasi pada pukul 15.30 WIB. agenda di minggu ini didominasi oleh yang namanya rapat. bahkan minggu depan masih ada agenda rapat lain yang menanti. satu minggu rapat non stop ! 

hal ini adalah hal yang biasa. kesibukan yang udah jadi takdir yang harus dijalanin kayaknya, kayaknya...
di tengah kesibukan, kadang muncul yang namanya kepenatan. dan saat-saat penat itu adalah saat-saat yang menyesakkan. karena di saat-saat itu, semua kekesalan, kemarahan, keluh kesah dan rasa lelah sedang memuncak dan sulit untuk dikeluarkan lewat kata-kata. akhirnya hanya bisa keluar lewat air mata. 

menangis di saat lelah itu sangat melegakan. rasanya lebih dari separuh beban telah hilang. setelah menangis, kita bisa merenungkan banyak hal. mengevaluasi apa yang terjadi. mencari kekeliruan dan berpikir untuk menyelesaikannya. menangis bukan berarti lemah, menangis adalah sebuah obat. 

kembali ke rapat. sekarang lagi sibuk buat persiapan PAB jurusan. banyak hal yang harus dipersiapkan, mulai dari konsep, kepanitiaan, teknis pelaksanaan, sosialisasi konsep, koordinasi dengan pihak fakultas dan universitas, dan sejumlah kegiatan lainnya yang terkait. well, sekarang jadi orang yang di belakang layar lagi. yang mungkin nggak perlu turun langsung secara teknis, tapi harus banyak tahu, atau seenggaknya ngerti  konsepnya. kalau sampai terjadi suatu masalah yang berhubungan dengan konsep, teknis atau kepanitiaan, mungkin bisa jadi orang yang akan diminta pertanggungjawabannya. 

kerasss !!

itu baru satu hal. masih ada hal lain yang harus diperhatikan. masih ada kepanitiaan besar lainnya yang tak kalah menyita perhatian lebih. kegiatan dies natalis jurusan dan Stat Day. di tahun sebelumnya, nggak terlalu banyak tahun tentang kepanitiaan ini. dan sekarang harus ikut mikirin ini. jujur sih, masih belum dapet feel nya. belum bisa merasuk terlalu dalam dan ngasih banyak masukan untuk kepanitiaan ini. harus belajar buat nyari tahu alias kepo. susah kalau nunggu informasi, sekarang udah zamannya nyari informasi. 

dan hal lainnya yang berhubungan dengan sumber daya organisasi, yang udah jarang rapat padahal kerjaan masih banyak. gini nih kalau lagi musim UAS. kadang suka agak susah untuk diajak kumpul. jangankan kumpul, buat bales SMS konfirmasi kehadiran juga susah. lagi-lagi nggak bisa sekedar nunggu informasi, akhirnya harus jemput bola. 

memang menyebalkan. tapi itulah resiko dari sebuah pilihan. pilihan yang dipilih sejak awal mulai dari menginjakkan kaki di dunia kampus hingga detik ini. dan hanya bisa bilang, jalani dan nikmatilah !!!

kesulitan, rintangan atau hambatan adalah hal yang biasa kita lalui dari sebuah pilihan kehidupan. kita bisa saja menghindari hal itu, tapi hanya seorang pecundang yang melakukannya. kita hanya perlu bersabar, menghela nafas sejenak, dan berpikir bagaimana melewatinya, dan yang terpenting selalu bersemangat dan berpikir positif. segala yang terjadi pasti ada hikmahnya, jika kita berhasil melewatinya, maka akan menambah kualitas pribadi kita, jika kita memilih untuk lari, maka kesulitan itu akan ikut lari mengejar kita. so, mau pilih yang mana?

semoga urusanku, urusanmu, dan urusan kita diberi kelancaran oleh-Nya :)




Comments

Popular Posts